Jenis Jenis Kulit Yang Ada Pada Sepatu

Ditulis pada: 26 November 2014 | Kategori: Blog

Jenis kulit yang terdapat pada sepatu – Sepatu merupakan alas kaki yang sangat banyak digunakan oleh semua orang. Untuk saat ini sudah banyak bahan yang digunakan untuk membuat sepatu seperti karet, plastik dan kulit. Pada dasarnya kulit sepatu merupakan bahan dasar yang paling sering digunakan.

Tidak dapat dipungkiri memang sepatu yang berbahan dasar kulit memang membuat penggunanya lebih elegan. Bukan hanya di kalangan pria, kalangan wanita-pun untuk saat ini sudah banyak yang gemar menggunakan sepatu berbahan kulit untuk dipakai ke acara-acara pesta, hajatan, bekerja dan lain sebagainya.

Tingkatan Jenis Kulit yang Terdapat Pada Sepatu

Pada umumnya pembuatan kulit sepatu terdiri dari beberapa jenis tingkatan.

1. Full Grain
Kulit yang berbahan dasar Full Grain berupa bahan dari kulit yang masih sangat terlihat tekstur aslinya karena belum digosok ataupun diampelas. Tidak heran kalau sepatu berbahan dasar kulit ini memiliki kualitas yang tinggi.

2. Top Grain
Top grain berupa bahan kulit yang memiliki tekstur lebih lentur dibandingkan bahan full grain, karena sudah mengalami penggosokan. Selain itu karena permukaan kulit yang telah digosok membuat bahan ini cenderung lebih mudah dibersihkan ketika terkena noda. Jenis kulit ini umumnya jenis kulit tertinggi nomor 2 setelah bahan kulit full grain.

3. Splits
Berupa bahan kulit yang biasa digunakan untuk pembuatan jenis kulit suade atau kulit yang biasa dilihat pada sepatu berbahan beludru.

4. Bonded
Bahan dasar kulit ini cenderung lebih murah, kulit ini umumnya telah mengalami beberapa campuran sehingga menimbulkan bau yang berbeda sehingga memengaruhi tekstur dari kulit itu sendiri.

Beberapa jenis kulit yang terdapat pada sepatu yang paling umum digunakan ada beberapa jenis.

1. Nappa leather
Jenis kulit yang berasal dari kulit kambing atau kerbau dan memiliki ciri-ciri permukaan yang lebih mengkilap.

2. Brush off leather
Jenis kulit brush off leather biasa didapatkan dari bahan kulit kangguru atau domba. Kulit ini memiliki permukaan halus dan juga mengkilap jadi lebih mudah untuk dibersihkan.

3. Milling leather
Kulit jenis milling leather ini biasa diperoleh dari kulit sapi ataupun kulit reptil.

4. Nubuck leather
Jenis kulit ini biasa didapatkan dari kulit kerbau yang sudah diproses dengan bentuk menyerupai beludru sehingga bertekstur sangat lembut ketika digunakan.

5. Suade leather
Jenis kulit yang terakhir ini terbuat dari kulit kerbau yang diproses menjadi beludru layaknya jenis kulit nubuck.

Seperti yang kita tahu hewan merupakan komoditi yang sangat menjadi andalan berbagai macam usaha bukan hanya sepatu, seperti dompet, tas, ikat pinggang dan lain sebagainya. Banyaknya produk-produk berbahan kulit membuat usaha kulit hewan menjadi salah satu usaha yang tidak akan pernah pudar.

Kulit merupakan hasil dari hewan yang dagingnya dapat dikonsumsi, biasanya kulit yang dihasilkan dari hewan seperti ini cenderung lebih murah atau terjangkau. Sedangkan jenis kulit yang terdapat pada sepatu dari kulit hewan yang dagingnya tidak dikonsumsi ataupun jenis hewan yang dilarang untuk diburu, seperti buaya, kulit biawak dan lain sebagainya akan dipatok dengan harga yang cukup mahal.

Tags: